» » » Grounding

Grounding

posted in: penangkal petir | 0

Peran penting grounding system pada penangkal petir yang harus kalian ketahui

Grounding Penangkal Petir.
Grounding atau sistem tanah (earthing) merupakan komponen penting dari penangkal petir yang berperan dalam mengalirkan arus petir menuju tanah secara aman. Sistem tanah yang baik membantu menjaga stabilitas tegangan sistem, mencegah bahaya kejutan listrik, dan melindungi peralatan elektrik dari lonjakan tegangan.

Pada penangkal petir, grounding berperan dalam dua aspek utama:
1.Mengalihkan arus petir: Ketika petir menyambar ke penangkal petir, arus listrik yang sangat besar dapat terjadi. Grounding memastikan bahwa arus ini dialirkan dengan aman dan segera menuju tanah, mengurangi risiko kerusakan pada bangunan atau peralatan.
2.Pengamanan peralatan listrik: Grounding juga berperan dalam melindungi peralatan listrik dalam bangunan dari lonjakan tegangan yang mungkin terjadi akibat petir atau gangguan listrik lainnya. Ketika sistem tanah bekerja dengan baik, lonjakan tegangan dapat dialirkan ke tanah, melindungi peralatan dari kerusakan.

Sistem tanah pada penangkal petir biasanya melibatkan penggunaan elektroda tanah (grounding electrodes) yang terdiri dari batang atau piringan logam yang disambungkan ke dalam tanah. Material elektroda tanah biasanya berupa tembaga atau baja yang memiliki konduktivitas yang baik.

groundingBeberapa prinsip penting dalam sistem tanah pada penangkal petir meliputi:
•Memiliki cukup banyak elektroda tanah yang terhubung dengan penangkap petir untuk memastikan arus dapat dialirkan dengan aman.
•Memilih lokasi yang tepat untuk elektroda tanah untuk memaksimalkan kontak dengan tanah yang memiliki resistivitas rendah.
•Memastikan hubungan yang baik antara elektroda tanah dan penangkap petir serta sistem perlindungan petir lainnya.
•Merawat sistem tanah secara berkala untuk memastikan kinerjanya tetap efektif.

Adapun ciri ciri tanah yang bagus/baik untuk di pasangi grounding.
1.Kadar air; bila air tanah dangkal/penghujan, maka nilai tahanan sebaran mudah didapatkan sebab sela-sela tanah mengandung cukup air bahkan berlebih, sehingga konduktivitas tanah akan semakin baik.
2.Mineral/garam; kandungan mineral tanah sangat memengaruhi tahanan sebaran/resistans karena: semakin berlogam dan bermineral tinggi, maka tanah semakin mudah menghantarkan listrik. Daerah pantai kebanyakan memenuhi ciri khas kandungan mineral dan garam tinggi, sehingga tanah sekitar pantai akan jauh lebih mudah untuk mendapatkan tahanan tanah yang rendah.
3.Derajat keasaman; semakin asam (PH rendah atau PH<7) tanah, maka arus listrik semakin mudah dihantarkan. Begitu pula sebaliknya, semakin basa (PH tinggi atau PH >7) tanah, maka arus listrik sulit dihantarkan. Ciri tanah dengan PH tinggi: biasanya berwarna terang, misalnya Bukit Kapur.
4.Tekstur tanah; untuk daerah yang bertekstur pasir dan berpori (porous) akan sulit untuk mendapatkan tahanan sebaran yang baik karena jenis tanah seperti ini: air dan mineral akan mudah hanyut dan tanah mudah kering.
Semakin baik tanah itu juga semakin bagus juga nilai ohm nya.
Penting untuk melibatkan tenaga ahli dalam perencanaan, pemasangan, dan pemeliharaan sistem grounding pada penangkal petir. Sistem grounding yang tepat dan baik akan membantu meningkatkan keamanan bangunan dan peralatan dari bahaya petir dan lonjakan tegangan.